Symposium

Symposium Global PAUD Digelar di Jakarta

Edukasiindonesia – Jakarta menjadi pusat perhatian dunia pendidikan setelah di gelarnya International Symposium on Early Childhood Education and Development (ECED) 2025, sebuah forum global yang mempertemukan pemimpin nasional dan internasional untuk membahas masa depan pendidikan anak usia dini. Jakarta dalam pembukaan symposium ini menegaskan peran strategis Indonesia dalam mendorong penguatan fondasi pendidikan sejak usia awal. Seiring meningkatnya kesadaran global akan pentingnya investasi jangka panjang pada generasi muda.

Di selenggarakan oleh Tanoto Foundation, simposium ini menghadirkan pemangku kepentingan dari berbagai negara, mulai dari pembuat kebijakan, akademisi, praktisi pendidikan, hingga organisasi internasional. Jakarta dipilih sebagai tuan rumah karena di nilai mencerminkan komitmen Indonesia dalam membangun ekosistem pendidikan yang inklusif dan berkelanjutan. Khususnya pada sektor pendidikan anak usia dini atau PAUD.

Jakarta Jadi Pusat Diskusi Global Pendidikan Anak Usia Dini

Jakarta dalam forum ini menjadi ruang dialog strategis terkait tantangan dan peluang pengembangan PAUD di tingkat global. Para peserta membahas isu-isu krusial seperti kesenjangan akses pendidikan, kualitas pengasuhan, peran keluarga. Serta dukungan kebijakan publik dalam memastikan tumbuh kembang anak secara optimal. Diskusi menekankan bahwa pendidikan anak usia dini bukan sekadar tahap awal pembelajaran, melainkan fondasi utama bagi kualitas sumber daya manusia di masa depan.

Jakarta juga menjadi saksi pertukaran praktik terbaik dari berbagai negara yang telah berhasil membangun sistem PAUD yang adaptif dan berorientasi pada kebutuhan anak. Pengalaman global tersebut di harapkan dapat menjadi referensi penting bagi penguatan kebijakan pendidikan di Indonesia dan kawasan Asia Tenggara.

“Greece, Surga Gaya Hidup Sehat untuk Lansia Dunia”

Peran Tanoto Foundation dalam Penguatan Ekosistem PAUD

Jakarta menjadi panggung bagi Tanoto Foundation untuk menegaskan komitmennya dalam mendukung pembangunan pendidikan berkelanjutan. Melalui simposium ini, Tanoto Foundation mendorong kolaborasi lintas sektor antara pemerintah, swasta, dan masyarakat sipil guna memperkuat ekosistem PAUD secara menyeluruh.

Jakarta dalam konteks ini di posisikan sebagai pusat kolaborasi ide dan kebijakan, di mana pendekatan berbasis riset dan bukti ilmiah menjadi landasan utama. Para pembicara menyoroti pentingnya investasi pada guru PAUD, kurikulum yang relevan. Serta lingkungan belajar yang aman dan mendukung perkembangan kognitif, sosial, dan emosional anak.

Kontribusi Indonesia dalam Peta Pendidikan Global

Jakarta melalui simposium ini menunjukkan bahwa Indonesia semakin aktif berkontribusi dalam diskursus pendidikan global. Kehadiran tokoh internasional menegaskan pengakuan dunia terhadap peran Indonesia dalam isu pendidikan anak usia dini. Forum ini juga menekankan bahwa kemajuan PAUD memiliki dampak langsung terhadap pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).

Jakarta tidak hanya menjadi lokasi acara, tetapi juga simbol keterbukaan Indonesia terhadap kerja sama global di bidang pendidikan. Symposium Global PAUD ini di harapkan menghasilkan rekomendasi strategis yang dapat di implementasikan secara luas, baik di tingkat nasional maupun internasional. Dengan demikian, Jakarta kembali menegaskan posisinya sebagai salah satu pusat dialog penting dalam membangun masa depan pendidikan dunia yang lebih inklusif dan berkeadilan.

“Phu Quoc Melesat Jadi Primadona Wisata Internasional”